Translate

Monday 18 August 2014

Review Shell Advance AX7 10W40

Hi brotha, motha, and sistha. Pada kesempatan kali ini saya akan mengulas tentang penggunaan Shell Advance AX7 10W40 berdasarkan pengalaman penggunaan saya dan data teknis. Shell Advance AX7 merupakan oli khusus motor kopling basah bersertifikat JASO MA. berikut ini screenshot data teknis AX7.

Technical Datasheet Shell Advance AX7
dari data diatas saya kagum dengan tingginya nilai VI yang mencapai 172 poin. Semestinya oli ini menggunakan base stock oli yang bagus. Flash point termasuk tinggi diangka 230 Celcius, dan Viskositas kinematik yang ada di rentang moderat untuk grade 10W40. Jadi kalo membaca datasheet AX7, oli ini rasanya akan cukup enteng dan mestinya bisa tahan cukup lama menilik dari VI-nya. Sayang sekali tidak ada informasi TBN di TDS dari Shell utk oli ini.

Oke BroMoSistha, sekilas tentang data teknis Shell AX7, sekarang ini dia review penggunaan dari saya. Saya pakai Shell AX7 sebanyak 2 periode OCI di motor Pulsar 200 NS ketika odometer masih 5000-7000km. Spek standar PNS200 adalah 20W50, ketika pake oli ini rasanya dahsyat sekali. Perbedaan grade memang sangat terasa, tarikan lebih instan, lebih perputaran RPM lebih cepat nyampe redline. Secara performa saya cukup puas dengan AX7, tapi ada beberapa kekecewaan saya. setelah menempuh lebih dari 1000km, AX7 mulai terasa tidak nyaman dipakai. Shifting yg tadinya lembut dan instan jadi seperti menginjak batu, keras, dan mengganggu sekali. Suara mesin pun jadi kasar, dan yg lebih parah performa langsung drop drastis.

Rasanya lebih parah dari oli 10W30 setelah jarak pemakaian yg sama. Sehingga saya bisa perkirakan shear yg terjadi pada Ax7 cukup besar, kemungkinan dari 10W40 drop jadi 10W20 saja. Saya hampir tidak percaya oli dengan VI diatas 150 bisa mengalami penurunan grade sejauh itu dalam pemakaian baru 1000-an km. Semestinya oli dengan grade diatas 150 bisa minimal 3000km lebih karena bahan yg digunakan semestinya dari base stok yang bagus. Perkiraan saya, Shell Ax7 menggunakan banyak VI improver untuk meraih nilai VI sebesar itu. Karena rata rata oli dengan VI diatas 150 harganya diatas 100,000 rupiah sedangkan Ax7 800ml saya beli saat itu hanya 55,000 rupiah.

Verdict, Shell Advance Ax7 merupakan oli yang performanya baik dan ringan. Akan tetapi OCI (oil change interval)-nya singkat. Saya sarankan gantilah ketika oli sudah dipakai lebih dari 1000km dengan maksimum pemakaian 1500km. Diluar itu akan sangat riskan jika dipaksakan lebih kemampuannya karena dikhawatirkan bisa terbentuk sludge seperti ini.

Penggunaan AX7 rutin ganti tiap bulan
foto diatas adalah penggunaan Shell AX7 pada motor scorpio 2006. Sumber dari grup Yamaha Scorpio di facebook

14 comments:

  1. bkn JASO MA tp JASO MA2

    ReplyDelete
  2. Shell advance ax7 bertahan 630km saja di jupiter z1, performanya sungguh bikin malu kalah di kondisi cuaca berubah ubah.

    https://kutakhabispikir.wordpress.com/2014/06/13/review-oli-shell-advance-ax7-di-jupiter-z1-injeksi/

    ReplyDelete
  3. Saya pakai di Suzuki Inazuma baik-baik saja sampai 3.000 KM

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya pake Delvac MX di inazuma udah 6200km tanpa pergantian, masih nyaman dan terus dipake. semoga bisa sampe target 7000km dulu, dan reguler ke-2 bisa sampe 8500km

      Delete
  4. kayaknya ga mungkin shell ax7 vi 172 dan flash point 230 derajat, kayaknya itu datasheet ketukar dengan shell advance ultra atau shell hx8... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. engga mas, bener kok. mangga di cek langsung di situs shellnya
      http://www.epc.shell.com/docs/GPCDOC_Local_TDS_Australia_Shell_Advance_4T_AX7_10W-40_(SL_MA2)_(en-AU)_TDS.pdf

      Delete
  5. Saya udah 3 taun pake AX7 di NJMX saya.. nyaman2 aja tuh sampai 2000km lebih..

    ReplyDelete
    Replies
    1. untuk pergantian tiap 2000km mungkin tidak masalah. tapi seandainya pergantian tiap 5000km rutin bertahun tahun, bagaimana? itu yg banyak jadi masalah. meanwhile saya biasa ganti tiap 6000km udah hampir 2 tahun dengan oli diesel ga ada masalah.

      cuman klo pake AX7, ga berani. untuk 1500-2000km it's ok.

      Delete
    2. itu mah namanya ngirit bosss , rekomendasi oli apapun di motor mesti maksimal dari bengkel mana aja untuk penggantian harian 2000km boss , kalau segitu kebangetan ngiritnya :v

      Delete
  6. Saya udah 3 taun pake AX7 di NJMX saya.. nyaman2 aja tuh sampai 2000km lebih..

    ReplyDelete
  7. Makanya pake Castrol Power 1 aja!

    ReplyDelete
  8. Tergantung cara kita memakai motornya menurut saya. Oli apa ajj kl sering geber2 akan cepat ga enak, secara pemakaian oil disuruh bekerja lebih keras. Jarak tempuh tidak terlalu pengaruh untuk dijadikan patokan. Liat ajj buku panduan service, contoh di sevice 1 500km atau tiga bulan mana yg lebih cepat. Dari tulisan itu ajj bisa di artikan walau kita blm mencapai 500km tetapi sudah 3 bln harus di service dan di ganti oilnya.

    ReplyDelete
  9. Tergantung cara kita memakai motornya menurut saya. Oli apa ajj kl sering geber2 akan cepat ga enak, secara pemakaian oil disuruh bekerja lebih keras. Jarak tempuh tidak terlalu pengaruh untuk dijadikan patokan. Liat ajj buku panduan service, contoh di sevice 1 500km atau tiga bulan mana yg lebih cepat. Dari tulisan itu ajj bisa di artikan walau kita blm mencapai 500km tetapi sudah 3 bln harus di service dan di ganti oilnya.

    ReplyDelete
  10. Mas oli itu masih base 3 alias masih blm full sintetic / PAO
    Krna itu masih semi sintetic

    ReplyDelete